Selasa, 26 Desember 2017

TUGAS UAS KOMUNIKASI BISNIS




WAWANCARA BISNIS

Wawancara dalam bisnis sangatlah penting yaitu berfungsi untuk mendapatkan informasi dari satu atau lebih pihak mendukung sebuah kegiatan pekerjaan. Wawancara adalah upaya yang dilakukan seseorang atau suatu pihak untuk mendapatkan keterangan, atau pendapat mengenai sesuatu hal yang diperlukannya untuk tujuan tertentu. . Suatu wawancara melibatkan pewawancara (interviewer) dan orang yang diwawancarai (interviewee).
 
Dalam wawancara bisnis ini juga terdapat beberapa jenis-jenis dan struktur wawancara yaitu;
Jenis-Jenis Wawancara
1.       Wawancara pekerjaan (job interview)  Dalam wawancara pekerjaan, pelamar ingin mempelajari mengenai posisi yang ditawarkan perusahaan dan mengenai perusahaannya. Di sisi lain pewawancara ingin mempelajari mengenai kemampuan dan pengalaman pelamar. Kedua belah pihak di sini berkeinginan untuk memberikan kesan yang baik. 
2.       Wawancara informasi (information interview) Dalam wawancara informasi, pewawancara berusaha mencari fakta atau data untuk pengambilan keputusan atau untuk memahami suatu masalah. Informasinya kebanyakan mengalir satu arah, dimana pewawancara memberikan serangkaian pertanyaan yang harus dijawab oleh pihak lain. Dalam hal ini keterampilan mendengar menjadi sangat dominan. 
3.       Wawancara yang bersifat membujuk (persuasive interview) Pewawancara dalam wawancara yang bersifat membujuk akan menjelaskan kepada pihak lainnya mengenai ide, produk, atau, jasa, dan menjelaskan mengapa pihak lainnya tersebut perlu melakukan apa yang direkomendasikannya. Wawancara seperti ini seringkali terjadi dalam penjualan. 
4.       Wawancara evaluasi (evaluation interview) Sebagai tindak lanjut atau bagian dari proses penilaian kinerja, atasan langsung dari pegawai akan memberikan umpan balik mengenai kinerjanya.
5.       Wawancara pemberian nasihat (counseling interview) Wawancara ini dilakukan oleh seorang atasan kepada bawahannya, mengenai masalah-masalah pribadi yang mengganggu atau mempengaruhi kelancaran pekerjaannya.

Struktur Wawancara
1.       Perencanaan Fase Perencanaan sebenarnya tidak termasuk bagian dari wawancara, karena dilakukan sebelum wawancara dilaksanakan. Walaupun demikian penting untuk dimasukkan, karena perencanaan dapat menjamin keberhasilan wawancara.
2.       Menetapkan tujuan Mempelajari hal-hal mengenai pelamar dan subyek atau pekerjaan yang ditawarkan. Menetapkan spesifikasi pepekerjaan yang akan ditawarkan dan berdasarkan hal tersebut.  
3.       Menciptakan Hubungan Bagi sebagian orang, wawancara merupakan suatu peristiwa yang bisa menciptakan ketegangan. Untuk mengurangi ketegangan dan memudahkan jalannya pertukaran informasi, di awal wawancara, pewawancara harus menciptakan hubungan dengan pelamar. Jabatan tangan, senyum yang hangat, dan suara yang ramah, merupakan salah satu cara dalam menyambut pelamar.
4.       Menetapkan Tujuan Seorang pewawancara harus menjelaskan tujuan utama wawancara tersebut. Berikan pengertian pada pelamar tentang keinginan anda, karena seringkali masalah timbul disebabkan pewawancara mengasumsikan bahwa tujuan-tujuan yang diharapkannya sudah jelas bagi pelamar.
5.       Tahap Tanya Jawab Setelah tahap di atas, maka dimulai pembicaraan mengenai subyek yang ingin diketahui dari pelamar. Skema yang baik harus mengikuti sebuah kronologi yang tepat yaitu dimulai dengan latar belakang pendidikan dan aktivitas pelamar, dilanjutkan dengan pengalaman pekerjaan (jika ada) dan diakhiri dengan aktivitas pekerjaan.
6.       Tahap Meringkas Pada saat wawancara, terjadi pertukaran informasi antara pewawancara dengan pelamar, kemungkinan saja informasi yang didapat relevan dengan tujuan, tetapi mungkin pula sama sekali tidak relevan.
7.       Tahap Evaluasi Tahap ini dilakukan setelah wawancara berakhir. Semua informasi yang telah didapatkan dari orang yang diwawancarai, harus dirangkum secara keseluruhan tanpa ditambah ataupun dikurangi.

      Untuk mempelajari materi ini dapat di lihat di link yang kami sediakan di bawah


MANAJEMEN MEETING

Manajemen Ialah adalah sebuah proses yang dilakukan untuk mencapai sebuah tujuan suatu organisasi dengan cara bekerja dalam team. Meeting Ialah pertemuan atau Kumpulan dalam suatu organisasi, perusahaan, instansi pemerintah baik dalam situasi formal maupun nonformal untuk membicarakan, merundingkan dan memutuskan suatu masalah berdasarkan hasil kesepakatan bersama
Jadi Bisa disimpulakan bahwa Manajemen meeting Ialah sebuah proses yang dilakukan untuk mencapai sebuah keputusan suatu masalah bersama

Tujuan manajemen Meeting:
1.       Terdapat perubahan dalam lingkungan
2.       Terdapat perubahan dalam lingkungan
3.       Untuk memecahkan atau mencari jalan keluar suatu masalah
4.       Untuk menyampaikan informasi, perintah atau pernyataan
5.       Sebagai alat koordinasi antar intern atau antar ekstern
6.       Agar peserta rapat dapat ikut berpartisipasi kepada masalah-masalah yang sedang terjadi
7.       Menampung semua permasalahandari arus bawah (para peserta rapat) Tujuan manajemen Manajemen
Komunikasi Dengan Pelanggan
Komunikasi Dengan Pelangga
Pelanggan merupakan sumber penjualan barang; memiliki dan menetukan produk yang akan digunakan.
Tujuan komunikasi dengan pelanggan adalah untuk meyakinkan para pelanggan dan calon pelanggan bahwa produk atau jasa akan terus ditingkatkan baiik kualitas, kegunaan, serta macamnya.

        Cara komunikasi dengan pelanggan bisa melalui media massa, komunikasi kelompok, atau komunikasi interpersonal. Caranya, dapat dilakukan secara lisan atau tertulis.


      Untuk mempelajari materi ini dapat di lihat di link yang kami sediakan di bawah
KOMUNIKASI PEMASARAN

Komunikasi pemasaran adalah aspek penting dalam keseluruhan misi pemasaran serta penentu suksesnya pemasaran. Bauran pemasran bagi sebuah merek terdiri dari 4 set keputusan yang saling terkait mengenai : product, price, place, promotion. 
Bentuk – bentuk komunikasi pemasaran antara lain:
a.       Periklanan (Advertising)
b.       Penjualan Perorangan (Personal Selling)
c.       Pemasaran Interaktif (Interactive/Internet Marketing)
d.        Hubungan Kemasyarakatan (Public Relations)
e.        Pemasaran Langsung (Direct Marketing)
Komunikasi pemasaran juga memiliki tujuan, diantaranya:
a.       Menyebarkan informasi dari suatu produk (komunikasi informatif) misalnya tentang harga, distribusi, dan lain-lain.
b.       Mempengaruhi untuk melakukan pembelian atau menarik konsuman pesaing untuk beralih merk (Komunikasi persuasif).
c.       Mengingatkan audien untuk melakukan pembelian ulang (Komunikasi mengingatkan kembali).
Model Proses Komunikasi
·         Sumber (Source) pesan yang menentukan tujuan komunikasi dan menetapkan sasaran komunikasi.
·         Proses (Encoding), adalah penyandian tujuan di atas menjadi sebuah pesan.
·         Pengiriman (Transmission) pesan melalui media agar dapat men-jangkau audiens sasaran
·         Proses Decoding oleh penerima agar pesan dapat dipahami Dua pertanya-an utama adalah apakah konsumen menafsirkan pesan seperti yang diinginkan pengiklan, dan apakah pesan berdampak positif pada sikap dan perilaku konsumen.
·         Umpan Balik (Feedback) atas efektivitas komunikasi pemasaran kepada sumber.

Tujuan Komunikasi dan respon audience berkaitan dengan tahap-tahap dalam proses pembelian. Tahap-tahap dalam proses pembelian :
a.       Menyadari (awareness) produk yang ditawarkan.
b.       Menyukai (interest) dan berusaha mengetahui lebih lanjut.
c.       Mencoba (trial) untuk membandingkan denngan harapannya.
d.       Mengambil tindakan (act) membeli atau tidak membeli.
e.       Tindak lanjut (follow- up) membeli kembali atau pindah merk
Proses pengembangan komunikais pemasaran meliputi delapan tahap pokok yang saling terkait, yaitu:
1.       Mengidentifikasi audiensi sasaran
2.       Menentukan tujuan komunikasi
3.       Merancang pesan
4.       Memilih saluran komunikasi
5.       Menyusun anggaran komunikasi pemasaran total
6.       Menentukan bauran komunikasi pemasaran
7.       Mengimplementasikan komunikasi pemasaran
8.       Mengumpulkan umpan balik

Komunikasi pemasaran adalah salah satu kegiatan pemasaran yang berusaha menyebarkan informasi, pengetahuan, dan atau mengingat pasar sasaran atas parusahaan maupun produk agar bersedia menerima, membeli, dan setia kepada produk yang ditawarkan produsen.

      Untuk mempelajari materi ini dapat di lihat di link yang kami sediakan di bawah
Public Relation dalam Bisnis
Public Relations (PR) alias hubungan masyarakat (humas) merupakan bagian organisasi di perusahaan yang fungsinya lebih dari sekadar kontrol ketika bisnis mengalami kesulitan. PR juga merupakan pendekatan umum dalam rencana pemasaran suatu bisnis. Keberadaan PR sangat penting dalam menentukan keberhasilan bisnis.
Jenis-Jenis Organisasi Bisnis
Dalam dunia bisnis kita mengenali tiga jenis organisasi bisnis. Ketiga jenis organisasi bisnis itu adalah perorangan, persekutuan, dan perseroan terbatas. Berikut akan dijelaskan ketiga organisasi bisnis itu:
1.        Perorangan
2.       Persekutuan
3.       Perseroan terbatas
Peranan PR dalam Organisasi Bisnis
1.       Communication Technician (Teknisi Komunikasi)
2.       Expert Prescriber (Penasehat Ahli)
3.       Communication Facilitator (Fasilitator Komunikasi)
4.      Problem Solving Facilitator (Fasilitator Pemecahan Masalah)

Tugas-Tugas Public Relation
       Tugas pokok dari  Public Relation adalah : 
1.                   Mempersiapkan, wawancara pers dan publikasi lain 
2.                   Menyusun rancangan naskah pidato. 
3.                   Mempersiapkan presentasi pimpinan. 
4.                   Memberikan brosur, poster, dan majalah intern 
     Dengan menyadari bahwa pelanggan adalah raja, maka petugas Public Relation harus menyadari : 
1.                   Apa keinginan dari pelanggan 
2.                   Memberikan pelayanan yang baik, ramah, sopan agar mendapat penilaian yang positif dari pelanggan mengenai perusahaan tersebut. 
3.                   Menangani keluhan pelanggan 
4.                   Bagaimana menangani keluhan yang kronis dari pelanggan
5.                   Bagaimana menangani kritik dan saran dari pelanggan 
6.                   Bagaimana menghadapi pelanggan yang marah. 
Petugas Public Relation memiliki syarat-syarat sebagai berikut: 
a.       Syarat kepribadian
b.       Syarat fisik 
c.       Syarat mental 
d.       Syarat karakter 
e.       Syarat sosial 

Tujuan Public Relation

  Secara teoritis adapun  tujuan berdasarkan kegiatan Public Relation dapat dijelaskan sebagai berikut:
a.  Internal Public Relation. 
   Tujuan  berdasarkan kegiatan  Public Relation  kedalam perusahaan diperlukan utuk memupuk adanya suasana yang menyenangkan diantara para karyawannya, komunikasi antara bawahan dan pimpinan atau atasan terjalin dengan akrab  dan tidak kaku, serta meyakini rasa tanggung jawab akan kewajibanya terhadap perusahaan. 
b.  Eksternal Public Relation 
Tugas-tugas yang harus dilaksanakan dalam eksternal Public Relation yaitu : 
1.                   Mengadakan analisa dan penilaian terhadap sikap dan opini publik yang menghadapi kebijaksanaan pimpinan perusahaan dalam menggerakkan kegiatannya. 
2.                   Memberikan nasehat dan saran kepada pimpinan perusahaan sehubungan dengan tujuan Public Relation  
3.                   Mempersiapkan bahan-bahan penerangan dan penjelasan yang jujur dan objektif .

      Untuk mempelajari materi ini dapat di lihat di link yang kami sediakan di bawah
Email dalam bisnis
E-mail merupakan salah satu fasilitas atau aplikasi internet yang paling banyak digunakan dalam hal surat-menyurat. Hal ini dikarenakan e-mail merupakan alat komunikasi yang murah, cepat, dan efisien.
Sedangkan, e-mail marketing adalah cara pemasaran yang sering dilakukan oleh para pelaku bisnis online dengan memanfaatkan media email (surat elektronik). Email marketing ini dikirimkan kepada calon pelanggan yang belum pernah membeli produk, dan juga kepada pelanggan yang sudah menjadi pelanggan. Selain mengirimkan email penawaran produk ke calon pembeli, media email juga sering digunakan sebagai media untuk menjalin hubungan baik dengan para subscriber melalui email news letter.
Jenis E-mail
1.       Email gratis
2.       Email berbayar
3.       Email berbayar menggunakan nama perusahaan.
4.       Webmail
Manfaat E-mail dalam Bisnis
1.       Bersifat Pribadi
2.       Informasi terkirim lebih cepat dengan email marketing
3.       Biaya lebih Murah
4.       Kampanye yang lakukan melalui email marketing dapat kita ukur dengan baik.
5.       Membangun hubungan baik dengan pelanggan
Keunggulan E-mail
1.       Lebih Murah
2.       Lebih Cepat
3.       Jangkauan yang lebih global
4.       Prosedur yang lebih sederhana
Kelemahan E-mail
1.       Sifatnya kurang resmi
2.       Tidak Akurat
Tahapan Menulis E-mail yang Baik
1.       Belajar menulis e-mail yang baik
2.       Tulis isi e-mail dengan singkat, padat, jelas
3.       Perjelas mengenai hal yang harus dikerjakan.
4.       Gunakan bahasa yang baik
5.       Gunakan struktur bahasa yang sesuai dengan kaidah bahasa resmi
6.       Tentukan waktu untuk menjawab e-mail

Kiat Menggunakan E-mail dengan Baik
1.       Gunakan diwaktu yang tepat
2.       Bukan satu - satunya alat komunikasi
3.       Terbuka terhadap perubahan
4.       Usahakan untuk tetap menggunakan komunikasi secara verbal.
5.       Jangan ungkapkan kemarahan melalui e-mail
6.       Kendalikan pesan yang ingin dismapaikan dan kendalikan perasaan saat menulis pesan e-mail.

      Untuk mempelajari materi ini dapat di lihat di link yang kami sediakan di bawah
PUBLICK SPEAKING
Publick speaking adalah keterampilan yang dapat dilatih, dipraktekkan, dan dimanfaatkan untuk memberi manfaat sesuai dengan kebutuhan audience,antara lain untuk menyampaikan informasi, memotivasi, membujuk dan mempengaruhi orang lain, mencapai saling pengertian dan kesepakatan, meraih promosi jabatan, mengarahkan kerja para staf, meningkatkan penjualan produk / keuntungan bisnis dan membagikan pengetahuan yang dimiliki seseorang. 
TEKNIK-TEKNIK PUBLIC SPEAKING UNTUK PRESENTASI
1.       Melakukan persiapan.
2.       Materi presentasi.
3.       Berbicaralah dengan lugas dan sopan
4.       Gunakan waktu seefisien mungkin.
5.       Sebisa mungkin untuk tidak membicarakan hal yang tidak penting dan yang audiens tidak mau dengar

FUNGSI DARI PUBLICK SPEAKING SENDIRI
-          Meningkatkan Profesional
-          Meningkatkan Kemampuan dan Kualitas Diri
-          Memperluas Jaringan
-          Meningkatkan Rasa Percaya Diri
-          Meningkatkan Kemampuan Mempengaruhi

      Untuk mempelajari materi ini dapat di lihat di link yang kami sediakan di bawah

LOBY DAN NEGOSIASI
Lobi adalah aktivitas (komunikasi) yang dilakukan untuk mempengaruhi (meyakinkan) orang/ pihak lain, sehingga orang/pihak lain itu sekepentingan, sependapat dan seagenda dengan kita.
                Pengertian dan tujuan negosiasi: negosiasi adalah aktivitas (komunikasi) yang tujuannya mempersempit kesenjangan/perbedaan kepentingan atau pendapat, sehingga kepentingan itu makin sama dengan kepentingan dan pendapat kita.
PERBEDAAN LOBY DENGAN NEGOSIASI
Negosiasi  memiliki dua bentuk: formal dan informal. Bentuk formal biasa disebut negosiasi, sedangkan bentuk informal sebagai lobby. Yang perlu dicatat adalah, proses lobby tidak mengikat waktu dan tempat, dan bisa dilakukan terus menerus dalam waktu panjang.
Proses lobby, memerlukan kemampuan komunikasi interpersonal yang lebih tinggi dibandingkan dengan negosiasi. Kemampuan interpersonal ini dipakai untuk mengolah proses pertukaran kepentingan dalam situasi yang nyaman dan bersahabat
           
FUNGSI LOBY DAN NEGOSIASI
Fungsi Loby:
-          Lobi sebagai pembuka jalan bernegosiasi, kalau ada respon
-          Mempengaruhi pengambilan keputusan
Fungsi Negosiasi:
-           Mencapai kesepakatan bersama
-          Mengubah pendapat orang lain
-          Meyakinkan pihak lain
-          Terkait 4 kuadran negosiasi

      Untuk mempelajari materi ini dapat di lihat di link yang kami sediakan di bawah



Hubungan diantara semua judul besar diatas yaitu;
 
1.      Seluruh penjelasan yang ada di atas adalah hal yang penting untuk sebuah perusahaan karena semua judul besar diatas adalah beberapa dari aspek penting yang diperlukan untuk menunjang profesionalitas perusahaan dan juga para pekerja yang ada di dalam perusahaan terbut.

2.      Judul besar diatas juga memiliki fungsi sebagai penjelasan bagaimana cara menarik dan mengikat konsumen ataupun calon partner kerja kita, agar mereka yakin dan tidak ragu mempercayakan peruahaan mereka kepada kita.

3.      Komunikasi adalah hal yang sangat penting untuk internal maupun eksternal perusahaan. Agar tidak ada miss communication atau kesalah pahaman dan juga komunikasi yang baik juga dapat membangun perusahaan lebih baik lagi.

4.      Meeting adalah salah satu hal yang dibutuhkan di internal dan eksternal perusahaan. Pada internal perusahaan meeting dilakukan untuk mencari sebuah jalan keluar dari suatu masalah, untuk memutuskan sebuah keputusan penting, untuk menjalin kerjasama yang baik antar divisi yang saling keterkaitan. Sedangkan meeting pada eksternal perusahaan yaitu untuk menjalin hubungan kerjasama perusaaan, untuk memperkenalkan perusahaan atau suatu produk, dan lain sebagainya.

5.      Email salah satu hal penting untuk mengirimkan suatu surat formal maupun nonformal untuk kepentingan perusahaan. Memudahkan perusahaan karena dengan email dapat mengirim maupun menerima sebuah surat dengan cepat dan sangat membantu perusahaan karena menghemat waktu dan biaya kedua belah pihak yang saling kirim mengirim surat elektronik atau email.

6.      Wawancara bisnis biasanya dilakukan dengan berbagai macam fungsi. Salah satunya yaitu wawancara penerimaan kerja yang berfungsi untuk mendapatkan informasi yang selengkap-lengkapnya untuk menyaring pelamar kerja yang terbaik dan agar dapat ditempatkan diposisi yang paling cocok dengannya.

7.      Wawancara adajuga yang bersifat evaluasi. Wawancara ini biasanya dilakukan hanya pada lingkup internal perusahaan karena wawancara ini dilakukan untuk bagaimana caranya mengetahui apa kekurangan dan kelebihan perusahaan itu sendiri

8.      Loby dn negosiasi sangatlah penting untuk sebuah perusahaan maupun bisnis. Salah satunya agar dapat meyakinkan atau memenangkan sebuah tender yang berfungsi untuk membangun kepercayaan calon partner kita kepada perusahaan kita




      Untuk mempelajari materi ini dapat di lihat di link yang kami sediakan di bawah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TUGAS UAS KOMUNIKASI BISNIS

WAWANCARA BISNIS Wawancara dalam bisnis sangatlah penting yaitu berfungsi untuk mendapatkan informasi dari satu atau lebih pihak ...